Assalamu’alaikum, salam sejahtera bagi kita semua cari ide tentang kelinci pedaging pas sekali kamu mampir di sini.
karena di sini akan di jelaskan cara usaha ternak dari nol mulai dari cara memelihara kelinci, cara beternak kelinci, pemilihan lokasi, bibit, pemilihan bibit, cara ternak kelinci dan lain lain yuk langsung kepoin.
Daftar isi
- 1 Step By Step Ternak Kelinci Pedaging
- 1.1 Lokasi
- 1.2 Perlengkapan Dan Sarana
- 1.3 Kandang Kelinci
- 1.4 Pembibitan
- 1.5 Tahap-Tahap Pembibitan
- 1.6 Cara Membedakan Kelinci Jantan Dan Betina
- 1.7 Tahap Pemeliharaan
- 1.8 Pemberian Pakan
- 1.9 Masa Reproduksi
- 1.10 Cara Mengawinkan Kelinci
- 1.11 Masa Kehamilan
- 1.12 Menjaga Anak Kelinci
- 1.13 Obat Alami Khusu Kelinci
- 1.14 Analisis Budidaya Ternak Kelinci
- 1.15 Bagikan ini:
Step By Step Ternak Kelinci Pedaging

Pertama perlu kita ketahui, bahwa ketika kita mau membuat sesuatu usaha, alangkah lebih baiknya kita susun rencananya terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa langkah-langkahnya untuk ternak kelinci pedaging.
Lokasi
Yang pertama yang harus kita siapkan untuk ternak kelinci adalah lokasi untuk usaha ini, lokasi ini sangatlah berpengaruh terhadap keberhasilan usaha ternak kelinci. Ada pun ada beberapa persyaratan lokasinya:
- Dekat dengan sumber air
- Jauh dari hewan buas
- Agag jauh dari tempat tinggal
- Terhindar dari bau-bau yang menyengat dan suara bising
Perlengkapan Dan Sarana
Setelah menentukan lokasi yang strategis, setelah itu adalah menyiapkan sarananya.
- Kandang kelinci
- Pakan kelinci
- Bibit
Kandang Kelinci
Yang pertama kali untuk membuat kandang kelinci adalah pemilihan lokasi, yang saya jelaskan di atas tadi.
Dan yang tidak kalah penting yaitu adalah suhu, suhu yang ideal untuk kandang kelinci yaitu 21 derajat celcius.
Dengan memiliki sirklus udara baik. Sedangkan untuk pencahayaan secara idealnya adalah 12 jam. Pastinya juga terlindung dari binatang buas, sebisa mungkin buatlah kandang itu aman serta nyaman.
Ukuran kandang Kelinci.
Untuk ukuran kandang bisa 200 panjang x 70 lebar x 70 tinggi. Untuk tinggi alas 50 cm itu sudah cukup untuk 12 ekor kelinci betina atau jantan. Ada 3 jenis kandang.
- Battery ini adalah sangkar berderet dimana 1 sangkar untuk 1 ekor kelinci. dengan kontruksi kandang berjajar ke samping.
- Postal ini adalah kandang tanpa halaman pengumbaran, bertempat di dalam ruangan biasanya cocok untuk kelinci muda.
- Ranch sama seperti postal bedanya hanya saja di atasnya di lengkapi dengan halaman pengumbaran
Berikut contoh vidionya.
Pembibitan

Ada 2 jenis kelinci yang mau di budidayakan yaitu berdasarkan bulu dan juga berdasarkan pedaging. kalu ingin tau jenis-jenis kelinci 2019 bisa langsung baca.
Untuk jenis bulu seperti:
- Kelinci anggora
- Kelinci american
- Kelinci rex
Sedangkan untuk jenis kelinci pedaging adalah.
- Kelinci belgia
- Kelinci California
- Kelinci Flemis Giant
- Kelinci Havana
- Kelinci New Zeland
Akan tetapi pada kali ini sesuai dengan judul yaitu budidaya kelinci maka berikut cara seputaran pembibitan kelinci pedaging.
Tahap-Tahap Pembibitan
Ada beberapa yang harus kita perhatikan dalam mimilih bibit kelinci yang baik. Untuk pemilihan bibit yang baik sebaiknya sudah ber umur 3 bulan.
Sedangkan berat kelinci yang sudah umur atau sudah dewasa. Biasanya kalau di ukur sudah dua kali lipat kepalan tangan orang dewasa.
Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan antara lain:
- Pada lubang anus. Jangan pilih kelinci yang mencret atau tidak sehat.
- Pilihlah kelinci yang aktif.
- Ada indikasi lain yaitu, bulu mata yang jernih dan tebal. jangan sampai memilih kelinci ada bekas luka. Jika anda tidak mau beresiko terkena hama.
Yang di atas itu harus kita perhatikan untuk memilih bibit untuk kelinci pedaging.
Cara Membedakan Kelinci Jantan Dan Betina

- Kelinci Jantan
Ciri-ciri kelinci jantan biasanya memiliki tanda di bawah ekor yang berada tepat di atas anus. Ada tabung kecil tertutup bulu, itu adalah kemaluan kelinci.
Sedangkan masa reproduksi kelinci jantan ini sekitar umur 6 sampai 8 bulan. Postur tubuh kelinci jantan lebih kecil daripada betina dan juga lebih aktif.
- Kelinci Betina
Caranya hampir sama bedanya, kelinci betina mempunyai gundukan dengan celah meanjang. Yang berada di bawah ekor tepatnya di atas anus.
Mempunyai postur tubuh yang besar. Sedangkan masa produksi kelinci betina berumur 4 sampai 6 bulan.
Tips untuk pemula beli bibit kelinci pedaging sekitar 2 sampai 5 pasang terlebih dahulu. Agar memudahkan serta perawatan.
Tahap Pemeliharaan
Dalam tahap memelihara kelinci yang patut kita perhatikan janagan terlalu kelinci di papar di sinar matahari atau tempat yang lebab.
Alangkah lebih baiknya di tempatkan di kondisi yang sejuk, kering dan juga dingin. Inilah manfaatnya ketika pertama menentukan lokasi untuk ternak.
Akibatnya apa kalau sering terkena panas?. Yaitu kelinci rawan sekali dengan heatstroe yaitu kondisi badan yang meningkat tajam.
Saat kita di pelihara di luar ruangan pun, kelinci juga harus di buatkan tempat berlindung.
Akan tetapi kelinci di sesekali boleh lah di tempatkan di outdor supaya apa, biar otot otot kelinci terlatih dan menghindari stres cukup setengah jam saja sehari.
Pemberian Pakan

Seperti yang kita tahu bahwa makan kelinci pada umumnya adalah:
- Wortel
- Kangkung
- Sayuran hijau lainnya.
Akan tetapi, ketika kita mau budidaya kelinci kita bisa campurkan pellet khusus kelinci.
Sedangkan untuk pemberian pelet sendiri bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan dan juga pembentukan daging.
Makanan bisa kita berikan pada kelinci 2 kali sehari.
- Pagi
- Sore
Tips, makan untuk kelinci pedaging ketika kita memberikan pelet pada pagi hari, sorenya berikanlah sayura. Atau sebaliknya dan jangan lupa sediakan air.
Masa Reproduksi
Tanda tanda kelinci betina mengalami birahi atau siap di kawinkan adalah:
- Sering berlaku aneh menggosok-gosokkan dagunya ke kandang.
- Terlihat gelisah.
- Nafsu makan berkurang.
- Kemaluannya terlihat merah dan membengkak.
Biasanya kelinci betina yang berusia 4-6 bulan dan jantan berusia 6-8 bulan, ini sudah siap untuk di kawinkan.
Harus kamu ingat bahwa masa produktif kelinci pedagang berumur di atas 1 tahun.
Dan juga jangan memaksakan kelinci untuk kawin di usia muda. Karena akan merusak pertumbuhannya yaitu kelinci jantan menjadi kecil, bahkan bisa berakibat gagal hamil.
Cara Mengawinkan Kelinci

Ternyata cara mengawinkan kelinci tidak asal-asalan akan tetapi harus ada tips dan triks atau biasa di sebut ritual berikut:
- Kelinci betina di pindahkan kekandang kelinci jantan, ingat jangan sampai terbalik. Tujuannya supaya kelinci jantan lebih percaya diri.
- Se telah kelinci betina sudah berada dalam kandang kelinci jantan, kita tunggu sesaat, biarkanlah kelinci bermesra-mesraan dan melakukan perkawinan.
- Setelah kelinci sudah melakukan perkawinan pertama, angkat kelinci betina untuk istirahat 15 menit.
- Kemudian masukkan lagi kelinci betina ke kandang kelinci jantan.
Sampai kelinci betina sudah tidak mau kawin lagi. Berarti proses perkawinan sudah selesai, setelah itu kembalikan lagi ke kandangnya.
Masa Kehamilan
Setelah kita mengetahi bagaimana cara mengawinkan kelinci pedaging, kita lanjut yaitu mengetahui masa kehamilan kelinci.
Kelinci dapat kita ketahui positif hamil atau tidaknya ada 2 ciri.
- Purutnya mulai membesar
- Nafsu makan terus meningkat
Atau juga untuk memastikan bahwa kelinci itu hamil, setelah proses perkawinan 2 minggu. Kita bisa mulai meraba perut kelinci kalau ada atau terdapat benjolan kecil dalam perutnya berarti positif hamil.
Jika kita sudah mengetahui bahwa kelinci itu hamil, kita harus menambah porsi makan. Tujuannya untuk agar asupan makanan bayi bisa tercukupi.
Dan jangan lupa membersihkan kandang supaya kelinci selalu sehat dan terhindar dari segala penyakit.
Setelah memmasuki usia kehamilan sekitar 4 minggu, kita siapkan kandang kotak berukuran 60x30x15 cm. Jangan lupa beri alas dengan rumput atau kain bekas untuk proses melahirkan.
Idealnya kelinci pada umur kehamilan 29-32 hari sudah melahirkan.
Ditandai dengan terlihat membuat sarang, yaitu dengan mengumpulkan benda yang ada di sekitarnya termasuk bulunya sendiri.
Biasanya kelinci pedaging bisa melahirkan anak 4-10 ekor.
Menjaga Anak Kelinci

Ketika kelinci sudah melahirkan tugas kita yaitu adalah merawat serta menjaga. Biasanya anak kelinci yang baru lahir tidak memiliki bulu dengan mata terpejam.
Dan asupan makanannya adalah susu dari induknya.
Jika jumlah anak kelinci terlalu banyak, kita bisa menitipkan anak kepada indukan lain agar disusui. Anak kelinci yang masih kecil harus berada di tempat yang nyaman dan selalu hangat.
Untuk memberikan asupan gizi untuk ankanya jangan sampai telat, supaya kelinci cepat tumbuh.
Sedangkan untuk masa panen kelinci pedaging sekitar umur 3-4 bulan. Bisa langsung di jual ke pengepul atau rumah makan.
Obat Alami Khusu Kelinci
Ada beberapa obat yang alami yang biasa di gunakan ketika kelinci mengalami gangguan kesehatan.
- Mint
Kalau kelinci mengalami gangguan diare, berikan daun mint untuk pertolongan utama. (Jangan di gunakan ketika kelinci hamil).
- Cuka
Gunakan cuka untuk membersihkan kandang dan juga menghilangkan bau.
- Pelembut Daging
Kalau bulu kelinci sering rontok berikan sedikit pelembut daging ke air minum kelinci.
- Teh
Berikan air teh seminggu sekali untuk mengurangi kelebihan bakteri di saluran perut dan saluran kencing.
- Daun Pepaya
Daun ini berguna untuk mengatasi kelinci yang mencret.
- Daun Katuk
Saat kelinci menyusui berikan daun katuk agar air susunya lancar.
Analisis Budidaya Ternak Kelinci
Berikut adalah contoh analisanya.
Keperluan | Harga |
Perlengkapan kandang | 1000.000 |
Bibit Induk 20 ekor @Rp 30.000 | 600.000 |
Pejantan 3 ekor @ 20.000 | 60.000 |
Biaya pakan sayur rumput | 1.000.000 |
Obat-obatan | 500.000 |
Total biaya produksi Rp 2.160.000
Pendapatan
Kelahiran per tahun 31 ekor.
Penjualan:
- Bibit 20 x15 x 30.000,- 9.000.000
- Kelinci potong 20 x 15 x 50.000 – 15.000.000
Total 24.000.000.
Keuntungan bersih per tahun 21.840.000 mantap kan.
Berikut lah kawan beberapa tips dan cara budidaya kelinci pedaging semoga bermanfaat.